LABURA | VALITO.CO
Pemprov Sumut gelontorkan anggaran pembangunan Normalisasi Sungai Kualuh di Desa Air Hitam Kecamatan Kualuh Ledong Kab. Labura sebesar Rp 2.5 milyar yang di kerjakan asal jadi.
Anggaran cukup fantastis itu ditampung APBD TA 2022 yang dilaksanakan CV Mitra Usaha dengan selaku konsultan CV Pelita Buana.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRDSU Dari Fraksi PKS Dedi Iskandar SE akan mengkawal pekerjaan tersebut.
“Akan saya kawal,” ujarnya saat di telpon melalui seluler. Sabtu (2/7).
“Kita kawal pekerjaanya kalau ada yang salah inbox saya,” ucap Dedi Iskandar SE saat membalas pesan wartawan VALITO.CO.
Diterangkannya, bahwa semua masyarakat harus ikut mengawalnya.
“Kalau ada masalah lapor ke saya,” ucap Anggota DPRDSU Dedi Iskandar SE tersebut.
Sebelumnya, pekerjaan normalisasi Sungai Kualuh Ledong di Desa Air Hitam, telah di kerjakan hampir ratusan meter, hanya saja pengerjaan normalisasi dan sekaligus pembuatan benteng untuk menahan banjir ke kepermungkiman masyarakat, di kerjakan asal jadi, sebab ada timbunan tanahnya yang longsor dan di hawatirkan tidak bertahan lama.
Dari pantaun valito.co sebelumnya, terlihat pekerjaan proyek normalisasi sungai Kualuh ledong di kerjakan menggunakan alat beko, bagian timbunanya dasar tanah di lapisan tanaman ranting dan rumput pohon, nanti bisa membuat tanah timbunan tersebut amblas kalau ranting dan rumput tersebut membusuk. (Basri)
