LABUSEL | VALITO.CO
Aksi pencurian tandan buah segar ( TBS ) atau yang biasa di sebut “NINJA SAWIT” kembali marak i di perkebunan masyarakat, hingga sangat meresahkan para petani, Bagaimana tidak, sawitnya di Ambil paksa di perkirakan masih mentah , pohonnya pun akan mengalami kerusakan, dan kerugian di Desa Asam Jawa, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Provinsi Sumatera Utara , Rabu, 11/1/2023
Kebun sawit seluas dua hektar milik ibu Hanum boru lubis kembali di curi, namun bukan itu saja di perkirakan beberapa batang pohon akan mengalami setres dan rusak, akibat perbuatan pencuri yang semata-mata mengambil buah tanpa perhitungan.
Ibu hanum boru lubis mengatakan, seperti biasa pagi itu rabu, kebun sawit yang tidak jauh dari pemukiman warga dan setiap harinya di datanginya untuk di bersihkan dan di rawat agar berbuah serta memiliki hasil yang lumayan, apalagi di musim penghujan saat ini baru saja di berikan pupuk agar kebon sawit jadi subur.
Akan tetapi harapan tidak seperti yang di inginkan karena kebun sawit kita yang merawat tapi pencuri yang mengambil hasilnya, dan ini terjadi sudah beberapa kali, padahal sebagai petani hasil dari kebun sawit inilah satu-satunya yang di harapkan untuk menyambung hidup, ” Ungkapnya sedih.
” Kalau sudah seperti ini apalagi yang mau di harapkan, sudah pastilah jadwal panen yang akan datang hasilnya semakin anjlok karena buahnya telah duluan di ambil pencuri itu, akan tetapi saya berharap kepada penegak hukum terutama bapak babinkamtibmas wilayah hukum polsek torgamba agar kiranya datang ke dusu-dusun membuat solusi dan memberikan pencerahan kepada warga yang telah salah langkah mengambil hak orang lain ” jelasnya. (Iwan Black)